32 Juta Akun Twitter Diretas, Termasuk Akun Milik Mark Zuckerberg

by Lintang Sunu 305 views0

Sebuah laporan tanggal 8 Juni 2016 dari LeakedSource, sebuah situs dengan mesin pencari tentang data-data login yang dibocorkan, menyebutkan bahwa mereka menerima sebuah salinan informasi pengguna dari “Tessa88@exploit.im,” sebuah akun alias yang digunakan oleh orang yang memberikan data yang telah diretas dari jejaring sosial asal Rusia, VK, minggu lalu. Mereka mengatakan bahwa para peretas telah mengguankan malware untuk meretas 32 juta akun Twitter termasuk akun milik Mark Zuckeberg dan dijual di website gelap. Namun, pihak Twitter sendiri mengatakan bahwa sistem mereka belum tersentuh sama sekali oleh para peretas.

Menurut catatan LeakedSource, data set tersebut terdiri atas 32.888.300 data yang terekam. Setiap data yang terekam terdiri atas alamat email, username, dan kadang-kadang email kedua dan password yang tak terlihat. Mereka meyakini bukti yang sangat kuat yang mereka miliki menunjukkan bahwa Twitter tidak diretas, tetapi penggunalah yang diretas. Data-data tersebut riil dan akurat. Dari 15 pengguna yang ditanyai, semuanya memverifikasi password mereka.

Penjelasan menunjukkan bahwa puluhan juta orang telah terinfeksi oleh malware, dan malware tersebut mengirimkan setiap username dan password yang disimpan dari browser seperti Chrome dan Firefox kepada para peretas dari berbagai website, termasuk Twitter. Sebagian besar pengguna yang terdampak berasal dari Rusia, karena enam dari 10 domain email yang diwakili di database LeakedSource adalah domain Rusia, termasuk mail.ru dan yandex.ru.

Bahkan akun Mark Zuckerberg pun, selain akun media sosial Facebook, termasuk Twitter, diretas minggu ini, meski informasi tentang akun Mark Zucherberg tidak termasuk dalam data set ini.  Banyak pihak meledek Mark Zuckerberg untuk menggunakan kembali password “dadada” di berbagai situs jejaring sosial, namun hasil dari analisis dari database LeakedSource menunjukkan bahwa banyak orang yang justru jauh lebih tidak kreatif. Password yang paling umum, yang berjumlah hingga 120.417 akun yakni 123456, sementara password dengan karakater “password” sebanyak 17.471 akun.

Pihak Twitter mengatakan bahwa akun-akun yang diretas termasuk milik Zuckerberg dan beberapa selebriti lain karena mereka menggunakan password yang sama yang pernah diretas di akun jejaring sosial LinkedIn dan Myspace.

“Sejumlah layanan online lain telah mengetahui bahwa jutaan password dicuri beberapa minggu lalu. Sehingga kami sangat merekomendasikan agar pengguna menggunakan password yang unik dan kuat untuk akun Twitter mereka,” kata juru bicara Twitter.

Twitter dihack

Twitter juga menganjurkan agar pengguna mengikuti saran-saran yang ada di pusat bantuan agar akun mereka tetap aman.

Sudah dicek akun Anda? Sebaiknya akun Twitter Anda dan akun jejaring sosial lainnnya segera diganti passwordnya dengan password yang unik dan kuat.

Ilustrasi: newsexaminer.net

Tinggalkan Komentar